Dalam hidup ini gejolak hidup pasti ada…
bahkan gejolak dengan orang-orang yang ada dilingkungan kita.. sebagai manusia
menjadi hal yang lumrah adanya kita melakukan kesalahan enatah itu sengaja atau
tidak disengaja… Eittttsss kesalahan yang disengaja? Mungkin ngga ya ada orang
yang dengan sengaja berbuat salah.. klo ada kok rasanya syahrini banget ya…
sesuatu maksudnya.. hehehehe
Ngomong soal kesalahan dalam hidup terutama
kesalahan yang kita lakukan pada orang lain sangatlah erat kaitannya dengan
kata ‘maaf’ ‘ ya maaf entah itu diamaafkan
ataupun memaafkan. Kenapa terselip kata dimaafkan? karena kita sebagai manusia
menjalani hidup yang tak pernah rata dan lurus pasti ada gelombang dan tikungan
yang harus kita lalui dalam mengarungi perjalanan hidup.Saya sebagai mahluk
hidup yang menjalani kehidupan tidak pernah memungkiri bahwa saya juga pernah
melakukan kesalahan pada orang lain.. jadi bagi bagi mawar –mawar “maafkan
bagus ya…!!!!” jika aku ada kesalahan sama kalian…
Sekarang memaafkan… hmmm kembali lagi namanya proses pengarungan
perjalanan hidup, orang lain juga pasti ada yang pernah melakukan kesalahan
terhadap diri kita entah itu kesalahan tercemin dengan kata-kata juga tidakan.
Menjadi kewajiban kita untuk memberikan maaf
atas semua kesalahan tersebut.. Namun
terkadang kata maaf memang begitu
mudah meluncur buzz dari bibir kita…. Mengucapkan kata-kata “OK Aku maafin kamu”
rasanya lebih mudah dari membalikkan telapak tangan.. Cuma sayangnya bibir
mudah tapi hati susah.. ya kadang di bibir kita memaafkan tapi di hati kok ya
masih ngga rela, masih jadi beban.. ngga mudah rasanya menerima kesalahannya. Tapi
apa selamanya kita bisa membenci orang? Membenci hanya akan menyakiti diri
sendiri, membenci hanya akan menyakitkan hati.. Oleh karena itu yuk mulai dari
sekarang belajar memaafkan dengan ikhlas apabila kita ingin dimaafkan dengan
ikhlas juga.. itu indah.. maaf itu akan mendamaikan hati, tak ada lagi
dendam, tak ada lagi beban mengglayut dihati.. :-)